Pages

imam kucluk

welcome to my blog

Senin, 15 Maret 2010

foto - foto panas fahrani

Wow ternyata berani juga model satu ini," begitu setidaknya salah satu komentar pengguna internet setelah melihat beredarnya sejumlah foto di internet yang merujuk kepada sosok mirip Fahrani, model yang baru-baru ini muncul dalam film Radit dan Jani. Sebanyak 12 foto yang beredar di internet itu memperlihatkan sosok yang sangat mirip Fahrani antara lain gambar tato bunga yang ada di lengan kiri. Dari 12 lembar foto itu, sepuluh foto di antaranya memperlihatkan adegan yang sangat berani. Berikut rincian keduabelas foto tersebut:
Foto pertama menunjukkan sosok yang mirip Fahrani, dengan mengenakan gaun mini warna hitam dengan kancing dada dilepas berpose di sebuah ruang mirip studio. Tangan kanannya memegang sepucuk pistol, menyelipkannya di balik baju dan menodongkan pistol ke bagian utama dada. Sementara tangan kirinya melakukan aksi tolak pinggang. Tak ada yang "istimewa" dari adegan foto satu ini.
Foto kedua menunjukkan sang perempuan berpose berdua dengan seorang pria bule di sebuah pantai. Si perempuan mengenakan tank top, berkacamata pantai dengan memegang makanan. Sementara sang pria menindihkan tangan di punggung si perempuan.
Memasuki foto ketiga, gambar mulai memanas. Perempuan yang mirip Fahrani itu, berpelukan erat dengan pria bule, yang sama-sama tanpa mengenakan pakaian atas. Pada gambar ini, sang perempuan terlihat mengecup pipi kiri sang pria. Sementara tangan kirinya terlihat seperti tengah memegang kamera untuk mengabadikan adegan mereka.
Pada gambar berikut keduanya tampak begitu intim di atas pasir di pinggir pantai. Si perempuan terlihat menindih pria bule. Foto kelima perempuan itu dengan pakaian lengkap tengah memegang minuman kaleng di sebuah ruangan.
Foto keenam menunjukkan gambar sang perempuan tengah berdiri di pinggir laut. Dengan mengenakan kaca mata, ia berpose sembari membawa sebotol minuman mirip orange juice dan sebuah tas terkalung di lehernya.
Foto ketujuh menunjukkan sang perempuan kembali berduaan dengan pria bule. Gambar memperlihatkan si pria tengah memegang pinggang perempuan dari belakang. Sang perempuan berpose topless.
Sementara foto kedelapan dan kesembilan memperlihatkan sang perempuan sedang berdiri dengan dada terbuka seolah sedang menari. Foto kesepuluh adegan sang perempuan tengah duduk di pantai tetap dengan posisi topless sementara di belakangnya terlihat banyak pengunjung pantai yang tengah berjemur.
Foto kesebelas sang perempuan berfoto bersama pria bule juga dalam pose topless. Foto keduableas sang perempuan tengah berjemur sembari membaca buku dalam posisi terlentang dan bagian dada kiri tampak terbuka jelas.
Foto-foto mirip Fahrani tersebut inilah yang belakangan menjadi bahan pembicaraan di kalangan pekerja media dan infotainmen. Upaya meminta keterangan terkait kebenaran tersebut telah dilakukan, salah satunya ketika digelarnya hajatan Indonesian Movie Awards, yang digelar baru-baru ini. Kalangan media berharap Fahrani hadir dan dapat memberikan konfirmasi, tapi sayangnya, Fahrani tak terlihat hingga akhir acara. Sampai saat ini kelangan media juga belum memperoleh konfirmasi terkait foto-foto tersebut. Beredar kabar Fahranai saat ini sedang berada di Italia.
Benarkah foto-foto itu adalah foto-foto Fahrani? Entahlah...
Namun yang jelas, beredarnya foto-foto panas kalangan selebritas di dunia maya bukan kali pertama. Sebelumnya beredar foto-foto sensual Rahma Azhari, Tiara Lestari hingga Julia Perez.
Tak kalah seru, juga muncul foto-foto panas hasil rekayasa. Sandra Dewi, salah satu dari sekian artis yang menjadi korban perbuatan tak bertanggung jawab itu.


Jumat, 12 Maret 2010

Pelajaran Berharga

“Hey kamu… mari sini!” sapa Luqman halus kepada seorang bocah yang dengan sengaja mengganggu anak kecil lain yang sedang berpuasa.
“Siapa nama kamu…? Dari mana kamu asalnya …?” tanya Luqman sambil memegang lengan bocah itu. Sebetulnya Luqman gemas, tapi ia tahan kegemasan itu.
Meski ditanya dengan sopan, bocah itu malah balik mendelik ke arah Luqman dan tertawa menyeringai! Tawa bocah itu membuat Luqman melepaskan pegangannya seketika.
Luqman merasa bocah ini bukanlah anak sembarangan. Sungguh pun penampilannya kayak bocah biasa. Kaos plus celana pendek. Agak lusuh, tapi bersih.
Luqman melihat mata bocah itu. Mata itu bukanlah mata anak manusia pada umumnya. Ditambah lagi, sebelumnya Luqman tidak pernah melihat bocah itu di kampungnya. Luqman sudah bertanya ke sana kemari, adakah tetangga kampungnya atau orang di kampungnya yang mengenali siapa bocah itu dan siapa keluarganya. Semua orang yang ditanya Luqman menggelengkan kepala, tanda tidak tahu….
Bocah itu menjadi pembicaraan di Kampung. Sudah tiga hari ini ia mondar-mandir keliling kampung. Ia menggoda anak-anak sebayanya, menggoda anak-anak remaja di atasnya, dan bahkan orang-orang tua. Hal ini, bagi orang kampung, menyebalkan. Bagaimana tidak menyebalkan, anak itu menggoda dengan berjalan ke sana kemari sambil tangan kanannya memegang roti isi daging yang tampak coklat menyala. Sementara tangan kirinya memegang es kelapa, lengkap dengan tetesan air dan butiran-butiran es yang melekat di plastik es tersebut. Pemandangan tersebut menjadi pemandangan biasa bila orang-orang kampung melihatnya bukan pada bulan puasa. Pemandangan tak mengenakkan ini justru terjadi di tengah hari pada bulan puasa! Bulan ketika banyak orang sedang menahan lapar dan haus. Es kelapa dan roti isi daging tentu saja menggoda orang yang melihatnya.
Pemandangan itu semakin bertambah tidak biasa karena kebetulan selama tiga hari semenjak bocah itu ada, matahari di kampung itu lebih terik dari biasanya.
Luqman mendapat laporan dari orang-orang di kampungnya mengenai bocah itu. Mereka tidak berani melarang bocah kecil itu menyodor-nyodorkan dan memeragakan bagaimana dengan nikmatnya ia mencicipi es kelapa dan roti isi daging tersebut. Pernah ada yang melarangnya, tapi kemudian orang itu dibuat mundur ketakutan sekaligus keheranan. Setiap dilarang, bocah itu akan mendengus dan matanya akan memberikan kilatan yang menyeramkan. Membuat mundur semua orang yang akan melarangnya.
Luqman memutuskan menunggu kehadiran bocah itu. Kata orang kampung, belakangan ini, setiap ba’da dzuhur, anak itu akan muncul secara misterius. Bocah itu akan muncul dengan pakaian lusuh yang sama dengan hari-hari kemarin dan akan muncul dengan es kelapa dan roti isi daging yang sama juga!
Tidak lama Luqman menunggu, bocah itu hadir. Benar, ia menari-nari sambil menyeruput es kelapa itu. Tingkah bocah itu jelas mengundang orang lain untuk menelan ludah tanda ingin meminum es itu juga. Luqman menegurnya. Cuma ya itu tadi. bukannya takut, bocah itu malahan mendelik hebat dan melotot, seakan-akan matanya akan keluar menelan Luqman.
Bismillah…” Luqman kembali mencengkram tangan bocah itu. Ia kuatkan mentalnya. Ia berpikir kalau memang bocah itu adalah bocah jadi-jadian, ia akan korek keterangan, apa maksud semua ini. Kalau memang bocah itu “bocah beneran” pun, ia akan mencari keterangan, siapa dan dari mana sesungguhnya bocah itu.
Mendengar ucapan bismillah itu, bocah tadi mendadak menuruti tarikan tangan Luqman. Luqman menyentakkan tangannya, menyeret halus bocah itu, dan membawanya ke rumah. Gerakan Luqman diikuti dengan tatapan mata penuh tanya orang-orang yang melihatnya.
” Ada apa Tuan melarang saya meminum es kelapa dan menyantap roti isi daging ini? Bukannya ini adalah kepunyaan saya?” tanya bocah itu sesampainya di rumah Luqman seakan tahu bahwa Luqman akan bertanya tentang kelakuannya. Matanya masih lekat menatap tajam pada Luqman.
“Maaf ya… Itu karena kamu melakukannya di bulan puasa…,” jawab Luqman dengan halus, “apalagi kamu tahu, bukankah seharusnya kamu juga berpuasa… Lalu bukannya ikut menahan lapar dan haus, kamu malah menggoda orang dengan tingkahmu itu….”
Sebenarnya Luqman masih mau mengeluarkan unek-uneknya, mengomeli anak itu. Tapi mendadak bocah itu berdiri sebelum Luqman selesai. Ia menatap mata Luqman lebih tajam lagi…
“Itu kan yang kalian lakukan juga kepada kami semua! Bukankah kalian yang lebih sering melakukan hal itu ketimbang saya…? Kalian selalu mempertontonkan kemewahan ketika kami hidup di bawah garis kemiskinan pada sebelas bulan di luar bulan puasa?
Bukankah kalian yang lebih sering melupakan kami yang kelaparan, dengan menimbun harta sebanyak-banyaknya dan melupakan kami?
Bukankah kalian juga yang selalu tertawa dan melupakan kami yang sedang menangis?
Bukankah kalian yang selalu berobat mahal bila sedikit saja sakit menyerang, sementara kalian mendiamkan kami yang mengeluh kesakitan hingga kematian menjemput ajal?
Bukankah juga di bulan puasa ini hanya pergeseran waktu saja kalian menahan rasa lapar dan haus? Ketika beduk magrib bertalu, ketika azan magrib terdengar, kalian kembali pada kerakusan kalian…?”
Bocah itu terus saja berbicara tanpa memberi Luqman kesempatan menyela. Tiba-tiba suara bocah itu berubah. Kalau tadinya ia berkata demikian tegas dan terdengar sangat “menusuk”, kini ia bersuara lirih, mengiba.
“Ketahuilah Tuan…. Kami berpuasa tanpa ujung … Kami senantiasa berpuasa meski bukan waktunya bulan puasa lantaran memang tidak ada makanan yang bisa kami makan. Sementara Tuan berpuasa sepanjang siang saja.
Dan ketahuilah Tuan, justru Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuanlah yang menyakiti perasaan kami dengan berpakaian yang luar biasa mewahnya, lalu kalian sebut itu menyambut Ramadhan dan Idul Fitri?
Bukankah kalian juga yang selalu berlebihan dalam mempersiapkan makanan yang luar biasa bervariasi banyaknya, segala rupa ada, lantas kalian juga menyebutnya dengan istilah menyambut Ramadhan dan Idul Fitri?
Tuan… sebelas bulan kalian semua tertawa di saat kami menangis, bahkan pada bulan Ramadhan pun hanya ada kepedulian yang seadanya.
Tuan… kalianlah yang melupakan kami, kalianlah yang menggoda kami, dua belas bulan tanpa terkecuali termasuk di bulan Ramadhan ini. Apa yang saya lakukan adalah yang kalian lakukan juga terhadap orang-orang kecil seperti kami…
Tuan, sadarkah Tuan akan ketidakabadian harta? Lalu mengapakah masih saja mendekap harta secara berlebih?
Tuan… sadarkah apa yang terjadi bila Tuan dan orang-orang sekeliling Tuan tertawa sepanjang masa dan melupakan kami yang semestinya diingat?
Bahkan, berlebihannya Tuan dan orang-orang di sekeliling Tuan bukan hanya pada penggunaan harta, tapi juga pada dosa dan maksiat. Tahukah Tuan, akan adanya azab Tuhan yang menimpa…?
Tuan… jangan merasa aman lantaran kaki masih menginjak bumi. Tuan… jangan merasa perut ‘ kan kenyang esok lantaran tersimpan pangan ‘tuk setahun. Tuan… jangan pernah merasa matahari tidak akan pernah menyatu dengan bumi, kelak…”
Wuah… entahlah apa yang ada di kepala dan hati Luqman. Perkataan demi perkataan meluncur deras dari mulut bocah kecil itu tanpa bisa dihentikan. Dan hebatnya, semua yang disampaikan bocah tersebut adalah benar adanya!
Hal ini menambah keyakinan Luqman bahwa bocah ini bukan bocah sembarangan.
Habis berkata pedas dan tajam seperti itu, bocah itu pergi begitu saja meninggalkan Luqman yang dibuatnya terbengong-bengong.
Di kejauhan, Luqman melihat bocah itu menghilang bak ditelan bumi. Begitu sadar, Luqman berlari mengejar ke luar rumah hingga ke tepian jalan. Ia edarkan pandangan ke seluruh sudut yang bisa dilihatnya, tapi ia tidak menemukan bocah itu. Di tengah deru nafasnya yang memburu, ia tanya semua orang di ujung jalan, tapi semuanya menggeleng bingung. Bahkan, orang-orang yang menunggu penasaran di depan rumahnya pun mengaku tidak melihat bocah itu keluar dari rumah Luqman! Bocah itu benar-benar misterius! Dan sekarang ia malah menghilang!
Luqman tidak mau main-main. Segera ia putar langkah, kembali ke rumah. Ia ambil sajadah, sujud dan bersyukur. Meski peristiwa tadi irasional, tidak masuk akal, tapi ia mau meyakini bagian yang masuk akal saja. Bahwa betullah adanya apa yang dikatakan bocah misterius tadi. Bocah tadi memberikan pelajaran berharga, betapa kita sering melupakan orang yang seharusnya kita ingat. Yaitu mereka yang tidak berpakaian, mereka yang kelaparan, dan mereka yang tidak memiliki penghidupan yang layak.
Bocah tadi juga memberi Luqman pelajaran bahwa seharusnya mereka yang sedang berada di atas, yang sedang mendapatkan karunia Allah, jangan sekali-kali menggoda orang kecil, orang bawah, dengan berjalan membusungkan dada dan mempertontonkan kemewahan yang berlebihan.
Marilah berpikir tentang dampak sosial yang akan terjadi bila kita terus menjejali tontonan kemewahan, sementara yang melihatnya sedang membungkuk menahan lapar.
Luqman berterima kasih kepada Allah yang telah memberikannya hikmah yang luar biasa. Luqman tidak mau menjadi bagian yang Allah sebut mati mata hatinya.
Sekarang yang ada di pikirannya, mau dipercaya atau tidak, ia akan mengabarkan kejadian yang dialaminya bersama bocah itu sekaligus menjelaskan hikmah kehadiran bocah tadi kepada semua orang yang dikenalnya, kepada sebanyak-banyaknya orang. Kejadian bersama bocah tadi begitu berharga bagi siapa saja yang menghendaki kebercahayaan hati.
Pertemuan itu menjadi pertemuan terakhir. Sejak itu Luqman tidak pernah lagi melihatnya, selama-lamanya. Luqman rindu kalimat-kalimat pedas dan tudingan-tudingan yang memang betul adanya. Luqman rindu kehadiran anak itu agar ada seseorang yang berani menunjuk hidungnya ketika ia salah.
Kami terus berpuasa meski bukan saatnya berpuasa,
lantaran ketiadaan makanan,
lantaran ketiadaan minuman.
Kami berpuasa tanpa ujung!
kami lapar… sementara perut kalian kenyang.
Kami sakit, tanpa ada obat, apalagi biaya berobat…
sementara kalian menambah terus kesakitan kami
dengan mempertontonkan kemewahan dunia di hadapan kami…
di depan mata kami….
yang sedang berpakaian kemiskinan.
Kami menangis, kami merintih,
adakah di antara kalian yang peduli …?

Kamis, 11 Maret 2010

kata kata cinta 2

Cinta tak memberikan apa-apa kecuali dirinya sendiri dan tiada mengambil apa pun kecuali dari dirinya sendiri. Cinta tiada memiliki, pun tiada ingin dimiliki; Karena cinta telah cukup bagi cinta.


Cinta berlalu di depan kita, terbalut dalam kerendahan hati; tetapi kita lari dari padanya dalam ketakutan, atau bersembunyi di dalam kegelapan; atau yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya.


...pabila cinta memanggilmu... ikutilah dia walau jalannya berliku-liku... Dan, pabila sayapnya merangkummu... pasrahlah serta menyerah, walau pedang tersembunyi di sela sayap itu melukaimu...


...kuhancurkan tulang-tulangku, tetapi aku tidak membuangnya sampai aku mendengar suara cinta memanggilku dan melihat jiwaku siap untuk berpetualang


Tubuh mempunyai keinginan yang tidak kita ketahui. Mereka dipisahkan karena alasan duniawi dan dipisahkan di ujung bumi. Namun jiwa tetap ada di tangan cinta... terus hidup... sampai kematian datang dan menyeret mereka kepada Tuhan...


Jangan menangis, Kekasihku... Janganlah menangis dan berbahagialah, karena kita diikat bersama dalam cinta. Hanya dengan cinta yang indah... kita dapat bertahan terhadap derita kemiskinan, pahitnya kesedihan, dan duka perpisahan


Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu... Aku ingin mencintaimu dengan sederhana... seperti isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya tiada...


Jika cinta tidak dapat mengembalikan engkau kepadaku dalam kehidupan ini... pastilah cinta akan menyatukan kita dalam kehidupan yang akan datang


Apa yang telah kucintai laksana seorang anak kini tak henti-hentinya aku mencintai... Dan, apa yang kucintai kini... akan kucintai sampai akhir hidupku, karena cinta ialah semua yang dapat kucapai... dan tak ada yang akan mencabut diriku dari padanya


Cinta yang dibasuh oleh airmata, akan tetap indah dan suci selamanya.


Manusia tidak dapat menuai cinta sampai dia merasakan perpisahan yang menyedihkan dan yang mampu membuka pikirannya, merasakan kesabaran yang pahit dan kesulitan yang menyedihkan.


Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendo'akannya walaupun dia tidak berada disisi kita.


Tuhan memberikan kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita ? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah Cinta ...


Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi, jika kamu masih tidak dapat melupakannya.


Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan, walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan Kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.


Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.


Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterimakasih atas karunia tersebut.


Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi rahmat.


Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.


Seandainya kamu ingin mencintai atau memiliki hati seorang gadis, ibaratkanlah seperti menyunting sekuntum mawar merah. Kadangkala kamu mencium harum mawar tersebut, tetapi kadangkala kamu terasa bisa duri mawar itu menusuk jari.


Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu, hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.


Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehingga kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna penyesalan karena perginya tanpa berkata lagi.


Cintailah seseorang itu atas dasar siapa dia sekarang dan bukan siapa dia sebelumnya. Kisah silam tidak perlu diungkit lagi, kiranya kamu benar-benar mencintainya setulus hati.


Hati-hati dengan cinta, karena cinta juga dapat membuat orang sehat menjadi sakit, orang gemuk menjadi kurus, orang normal menjadi gila, orang kaya menjadi miskin, raja menjadi budak, jika cintanya itu disambut oleh para pecinta PALSU.


Kemungkinan apa yang kamu sayangi atau cintai tersimpan keburukan didalamnya dan kemungkinan apa yang kamu benci tersimpan kebaikan didalamnya.


Cinta kepada harta artinya bakhil, cinta kepada perempuan artinya alam, cinta kepada diri artinya bijaksana, cinta kepada mati artinya hidup dan cinta kepada Tuhan artinya Takwa.


Lemparkan seorang yang bahagia dalam bercinta kedalam laut, pasti ia akan membawa seekor ikan. Lemparkan pula seorang yang gagal dalam bercinta ke dalam gudang roti, pasti ia akan mati kelaparan.


Seandainya kamu dapat berbicara dalam semua bahasa manusia dan alam, tetapi tidak mempunyai perasaan cinta dan kasih, dirimu tak ubah seperti gong yang bergaung atau sekedar canang yang gemericing.


Cinta adalah keabadian ... dan kenangan adalah hal terindah yang pernah dimiliki.


Siapapun pandai menghayati cinta, tapi tak seorangpun pandai menilai cinta karena cinta bukanlah suatu objek yang bisa dilihat oleh kasat mata, sebaliknya cinta hanya dapat dirasakan melalui hati dan perasaan.


Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan
meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dahsyatnya cinta.


Cinta sebenarnya adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan didalam dirinya.


Kamu tidak akan pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. Namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya.


Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut kemulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.


untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.


Jika saja kehadiran cinta sekedar untuk mengecewakan, lebih baik cinta itu tak pernah hadir.

Rabu, 10 Maret 2010

kata - kata cinta

Seseorang yang mencintai kamu.....
Tidak bisa memberi alasan Mengapa ia mencintaimu...
Dia Hanya tau, di mata dia...kamulah satu-satunya...


Seseorang yang mencintai kamu...
Sebenarnya Selalu membuatmu marah/gila/jengkel/stress...
Tapi ia tidak pernah tau hal bodoh apa yang sudah ia lakukan...
Karena semua yang ia lakukan adalah untuk kebaikanmu....

Seseorang yang mencintai kamu....
Jarang memujimu,tetapi di dalam hatinya kamu adalah yang
terbaik....
Hanya itu yang ia tau....

Seseorang yang mencintai kamu....
akan marah-marah atau mengeluh jika kamu tidak membalas pesannya
atau tlpnya....
Karena ia peduli dan tidak ingin sesuatu terjadi pada kamu...

Seseorang yang mencintai kamu.....
Hanya menjatuhkan airmatanya di hadapanmu, dan ketika kamu mencoba
menghapus airmatanya....
Kamu telah menyentuh Hatinya.....
Dimana hatinya selalu berdegup/berdenyut/bergetar untuk kamu.....

Seseorang yang mencintai kamu....
Akan mengingat setiap kata yang kamu ucapkan....
Bahkan yang tidak sengaja dan ia akan selalu menggunakan kata2 itu
tepat waktunya.....

Seseorang yang mencintai kamu....
Tidak akan memberikan janji apapun dengan mudah....
Karena ia tidak mau mengingkari janjinya....
Ia ingin kamu untuk mempercayainya....
dan ia ingin memberikan hidup yang paling bahagia dan aman Selama-
lamanya....

Seseorang yang mencintai kamu.....
Mungkin tidak bisa mengingat kejadian/kesempatan istimewa....
Seperti perayaan Hari ulang tahunmu....
Tapi ia tahu bahwa setiap detik yang ia lalui
Ia mencintai kamu,tidak peduli hari apakah ini....

Seseorang yang mencintai kamu...
Tidak mau berkata "aku mencintaimu" dengan mudah....
Karena segalanya yang ia lakukan untuk kamu adalah untuk
menunjukkan bahwa ia siap mencintaimu...
Tetapi hanya ia yang mengatakan I LOVE YOU pada situasi yang
special...
Karena ia tidak mau kamu salah mengerti...
Dia mau kamu mengetahui bahwa ia mencintai dirimu...

Seseorang yang benar2 mencintai kamu...
Akan merasa bahwa sesuatu harus di katakan sekali saja...
Karena ia berpikir bahwa kamu telah mengerti dirinya...
Jika berkata terlalu banyak Ia akan merasa bahwa tidak ada yang
akan membuatnya bahagia/tersenyum....

Seseorang yang mencintai kamu .....
Akan pergi ke Airport untuk menjemputmu...
Dia tidak akan membawa seikat Mawar dan memanggilmu sayang seperti
yang kamu harapkan...
Tetapi ia akan membawa kopermu dan menanyakan mengapa kamu menjadi
kurus dalam waktu 2 hari???
Dengan Hatinya yang tulus....

Seseorang yang mencintaimu...
Tidak tahu apakah ia harus menelponmu ketika kamu marah...
Tetapi ia akan mengirim pesan setelah beberapa jam...
Jika kamu menanyakan : Mengapa ia telat menelpon..?
Ia akan berkata:Ketika kamu marah penyelasan dariku semua hanyalah
sampah.
Tetapi ketika kamu sudah tenang, Penjelasanku baru akan benar-
benar menyejukan hati.

Seseorang yang mencintai kamu...
Akan menyimpan semua benda yang telah kamu berikan...
Bahkan Kertas kecil bertuliskan I LOVE YOU ada di dalam dompetnya.

Seseorang yang mencintai kamu...
jarang mengucapkan kata-kata manis
Tapi kamu tau'Kecupanya' sudah menyalurkan semuanya.

Seseorang yang mencintai kamu...
Akan selalu berusaha membuatmu tersenyum dan tertawa
walau terkadang caranya membingungkanmu...

Seseorang yang mencintaimu...
Akan membalut hatimu yang pernah terluka dan menjaganya dengan
setulus hati agar tidak terluka lagi...
Dan ia akan memberikanmu yang terbaik walau harus menyakiti
hatinya sendiri...

Seseorang yang mencintai kamu...
Akan rela melepasmu pergi bila bersamanya kamu tidah bahagia...
Dan ia akan ikut bahagia walau kamu yang di cintainya bahagia
bersama orang lain....

Pernahkah kamu mencintai seperti itu?????

Cinta itu membuat orang yang dicintai merasa nyaman dan bahagia..
Jangan lepaskan cinta yang sudah membuat bahagia..